Ini bukanlah dongeng.
Ini hanyalah sepenggal kisah dari sekelumit kehidupan manusia (bukan hewan loh..)
Kepiting.. apa yang kalian pikirkan jika mendengar nama kepiting?
hewan bercapit tajam, keras cangkangnya.
kebetulan kepiting adalah salah satu hewan laut kesukaanku jika diolah menjadi seafood..
trus apa hubungannya sama kalajengking?
kalajengking sendiri punya racun yang bisa mematikan dan capit yang sangat tajam.
iyaa hubungannya apa sama kepiting?
sebenernya kalajengking itu aku dan kepiting adalah dia.
hah?
iyaa zodiakku yang berlambangkan kalajengking dan zodiak dia yang berlambangkan kepiting.
secara umum kalajengking punya sifat yang egois, kurang teliti, ngga sabaran, bawel, tapi ia juga setia. sedangkan kepiting ngga mau kalah, cepet marah, pelit, cenderung ngga mau jujur tapi ia juga sosok yang pantang menyerah.
dan kisah cinta antara kalajengking dan kepiting? cocokkah?
yang sering terjadi adalah kalajengking sering bertengkar sama kepiting hanya karna masalah sepele. hanya karena si kepiting bermain sama 'hewan ketiga' dan kepiting ngga mau jujur sama kalajengking..
fufufu pantesan..
apalagi kalajengking memiliki ego yang tinggi dan kepiting juga cepet marah dan ngga mau kalah. gimana mau nyatu.
ego kalajengking yang tinggi dan kepiting yang ngga mau ngalah, wuzzz bayangkan jika mereka sedang bertengkar. bisa sayangkankah kalian jika mereka sedang bertarung? dan apa yang terjadi? dan siapa pemenangnya?
ego kalajengking mengatakan kepitinglah yg harusnya ngalah, tapi kepiting tidak suka disalahkan, malah balik menyalahkan kalajengking. kalajengking yang emosi pun mengeluarkan racun andalannya. namun kepiting tetap kukuh. pribadi kalajengking yang suka bersaing, suka menentang, dan berorientasi pada target (?) tidak terima dong, yang salah kan kepiting, huu..
ditambah kepiting yang ngeyel! semakin membakar emo kalajengking...wushh... wushh.. jauhkanlah barang-barang pecah belah dari kalajengking..
dan di puncak konflik yang terjadi, kalajengking pun memilih pergi.. tidak
masalah bagi kalajengking, kalajengking adalah pribadi yang mandiri, kalajengking bisa hidup
tanpa kepiting. dan kalajengking tidak ingin emosinya terus terbakar.
kepiting.. yang penolakan merupakan ketakutan terbesarnya, hanya bisa diam membeku melihat kalajengking beranjak pergi..
namun kalajengking memacu jalannya dengan kencang di puncak emosi dan air
mata yg berderai.. mencari tempat untuk melampiaskan emosinya..
dan kepiting... masih berada di tempatnya, terpaku, dan tanpa inisiatif mengejar kalajengking yang sudah entah kemana..
kepiting limbung, bingung, sesungguhnya kepiting tdk ingin kalajengking pergi..
dan apakah kalajengking ingin benar-benar pergi?
walau kalajengking yakin pasti bisa hidup tanpa kepiting.. apakah kalajengking menginginkan hal itu?...
kalajengking hanya bisa terus berjalan... sembari meluapkan emosinya melaui
jalanan yang ia lewati. menumpahkan air matanya yg langsung disambar
oleh angin..
kalajengking jalan, terus berjalan, dan berharap kepiting mencarinya..
emosi kalajengking perlahan menghilang ditelan angin, dan rasa bersalah
menderanya.. karena telah meninggalkan kepiting.. kepiting yang selama ini setia
dan selalu menemani kalajengking di kala suka dan duka..
sakit hati kalajengking membayangkan kepiting yang berkelana sendiri tak tentu arah di tempat kalajengking meninggalkannya tadi..
bila di saat seperti ini.. pentingkah mempertahankan ego kalajengking?
pentingkah menunggu siapa yang mengalah duluan?
dan lagi - lagi melalui angin.. kalajengking memberitahukan dimana ia berada..
dan kepiting.. serentak mencari kalajengking, mencari lokasi dimana kalajengking berada...
dan... mereka pun bersatu kembali,,
dan... apakah damai selamanya?
tentu saja damai, namun kalajengking lebih memilih untuk menjadikan kepiting sebagai temannya saja.
kalajengking tidak akan pernah cocok dengan kepiting, terlalu banyak perbedaan yang
seharusnya sama, dan terlalu banyak persamaan yang seharusnya berbeda.
perselisihan dan tangis pun terjadi secara periodik, namun itulah hidup mereka ^^
saling melengkapi. saling bersandar. saling membutuhkan, saling memotivasi.tapi tidak untuk saling memiliki.
kalajengking terlalu rapuh untuk kembali bersama kepiting. kehidupan kalajengking dan kepiting terlalu rapuh
bagi 'hewan ketiga' yang hadir.